Jumat, 11 April 2014

Cara Membuat Partisi Baru Menggunakan Minitool Partition Wizard

Partisi atau dalam bahasa inggrisnya "Partition" yang berarti bagian. Jadi Partisi Hardisk adalah bagian-bagian ruangan terpisah dalam media penyimpanan sebuah Hardisk. Yang bertujuan untuk memisahkan antara Sistem Operasi pada Computer dengan media penyimpanan data pribadi atau lainya.

Jika sebuah Hardisk di ibaratkan sebuah rumah, tentunya sebuah rumah yang layak huni itu terdiri dari ruangan-rungan yang fungsinya dan kapasitasnya berbeda. Begitu juga dengan sebuah Hardisk.


Cara Partisi pada Hardisk, tergantung dari Sistem Operasi yang digunakan.

Pada Sistem Operasi WIndows, cara mempartisinya menggunakan mode CLI (Command Line Interface / Tampilan Mode Baris Perintah) dan hanya bisa membuat jenis File System NTFS dan FAT 32. Dan pada Linux yang menggunakan mode GUI (Graphical User Interface / Tampilan Mode Bergambar), bisa membuat berbagai macam jenis File System. Dan Linux, bisa membaca jenis File System Windows, sedangkan Windows tidak bisa membaca jenis File System di Linux.

Tipe Partisi :

Partisi Primary » Merupakan Partisi utama pada Hardisk yang memuat sejumlah file data. Partisi Primary ini adalah Partisi yang pertama kali diakses Computer untuk Booting. Jadi, intinya Partisi tipe ini digunakan untuk menyimpan file data dari Sistem Operasi yang kemudian digunakan untuk Booting Sistem Operasi tersebut.
Partisi Extended » Partisi ini juga merupakan Partisi utama pada Hardisk. Partisi Extended berfungsi untuk mengatasi keterbatasan pembagian Partisi. Partisi Extended tidak menangani pengolahan data secara langsung. Untuk dapat menggunakannya, kita harus menciptakan Partisi Logical terlebih dahulu.
Partisi Logical » Merupakan Partisi sampingan yang terdapat pada Partisi Extended. Partisi Logical mampu menampung berbagai macam file data. Seperti :D, :E, :F dan seterusnya.

Jenis Partisi :

Partisi Secara Hardware Meliputi :
Multiprosesor, yang memungkinkan sub operasi dari sebuah query yang melibatkan join beberapa table dapat terjadi secara parallel. RAID (Redundant Array Of Independent Disk) akan mempercepat akses data, baik membaca ataupun menulis ke dalam Disk secara bersamaan karena distribusi data menyebar ke beberapa Disk Drive. Performance ini akan terlihat ketika terjadi operasi join yang melibatkan beberapa table, di mana masing-masing table terletak di Drive yang terpisah.
Partisi Vertical
Implementasi Partisi Vertical adalah membagi kolom di dalam sebuah table menjadi dua atau lebih table. Tujuannya agar dapat menampung Row sebanyak mungkin di dalam satu page pada sebuah table. Tipe Partisi Vertical ini dilakukan dengan cara Normalisasi dan Row Splitting.
Partisi Horizontal
Partisi ini akan melakukan pengelompokan satu table yang memiliki Row yang sangat banyak menjadi beberapa table yang masing-masing menampung Row yang lebih sedikit.

Demi keselamatan data sebelum melakukan pembagian Partisi, disarankan untuk membackup data terlebih dahulu. Berikut saya jelaskan cara Membuat Partisi Baru Menggunakan "Mini Tool Partition Wizard"

https://facebook.com/sqo.sqoaty.dhent
  • Download aplikasinya, kemudian lakukan proses Install seperti yang di instruksikan.
  • Jalankan programnya, lalu anda akan melihat Drive yang ada di Computer.
  • Click kanan Drive yang akan dibuat Partisi :
  • Untuk membuat Partisi baru, Click Move/Resize.
  • Ubah ukuran sesuai dengan kebutuhan.
  • Selanjutnya Click kanan Partisi space kosong pilih Create.
  • Lalu Click OK. "Click Apply untuk memproses pembuatan Partisi baru, Undo untuk membatalkan, Discard untuk membatalkan semua pembuatan Partisi."
  • Selanjutnya tunggu sampai proses pembuatan Partisi selesai.
  • Setelah selesai Restart Computer
Untuk download, klik disini


jika kurang jelas,lihat video berikut:





Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar